Puisi Bunda

Selasa, 17 Januari 2012

PUISI UNTUK BUNDA


Bunda telah beranjak sepuh dan kau telah tumbuh dewasa
Kala yang biasanya mudah dan tanpa upaya, kini jadi beban
Kala mata terkasihnya nan setia
Tak menerawang kehidupan seperti dahulu
Kala kakinya mulai lelah dan enggan menyokong tubuhnya lagi
Kala itu berikanlah lenganmu untuk menyokongnya
temanilah ia dengan kegembiraandan sukacita
Waktu akan tiba, ketika kau terisak menemaninya
dalam perjalanan terakhirnya..

Dan jika ia bertanya padamu, selalulah menjawabnya
Dan jika ia bertanya lagi, jawablah pula
Dab jika ia bertanya lain kali, bicaralah padanya
tidak dengan gelegar, namun dengan damai lembut
Dan jika ia tak mampu mengertimu dengan baik
jelaskan semuanya dengan sukacita
Waktu akan tiba, waktu nan getir
tatkala mulutnya tak akan bertanya lagi..


Tahukah kalian, siapa yang membuat Puisi ini..?!
Yang menulis adalah . . . ADOLF HITLER

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme